Pertemuan pertama kami saat masih di pendidikan, kak azka yang merupakan kakak kelasnya ayya saat itu dan kita sering dipertemukan dalam event-event besar wilayah jabodetabek, dengan sama-sama jadi panitia acara di kegiatan tersebut yang tentunya lebih mendekatkan kami karena sering sharing ketika rapat-rapat event.
Perkenalan itu pun berlanjut dengan diawali chat kak Azka “Assalamualaikum” dan direspon setelah beberapa lama oleh ayya.  Berbulan-bulan pendekatan dengan segala perjuangan, hingga tibalah pada 06 November 2013 tepat didepan teman-teman kak Azka menyampaikan maksudnya kepada Ayya bahwa dia menyayangi dan ingin menjaga, dan ayya pun setelah berpikir lama karna kaget menelpon ortu dengan maksud meminta izin karna ada lelaki baik yang merupakan kakak kelas ini datang menyampaikan perasaan dengan tulus dan baik, dan respon  ortu saat itu menjawab “jika menurutmu dia orang yang baik, tidak apa-apa nak”  
Namun setelah itu tetap seperti biasa panggilan kesayangan kami hanya sebatas “adik ay dan  kakak azka” hingga kami punya nama panggilan lain. “Alin dan Ai”
Dari tahun ketahun kami selalu menjaga komunikasi karna setelah kak azka lulus kulyah dia  menjalani coass selama 2 tahun atau dokter muda dengan menempati rs dan puskes disekitar  pulau jawa dan kita pun LDR tapi disetiap hari tak lupa komunikasi, telp dan video call wajib tak  pernah terlewat 1 hari pun dengan begitu rasa saling percaya tumbuh diantara kami dan selalu terjaga, selesai kak azka coass kami masih tetap LDR karna kak Azka Internsip 1 tahun di Jakarta  Utara, dan ayya menjalani coass selama 2 tahun atau dokter muda juga lanjut ayya internsip 1  tahun di kalimantan selatan , kak azka kerja dijawa barat dan mengharuskan kami LDR lagii, tapi  tidak jadi masalah untuk kami karna jarak bukanlah penghalang suatu hubungan untuk tidak dipertemukan kembali.

Tanggal 06 November 2022,
Tepat di Anniversary ke 9 tahun kami mengadakan akad nikah yang dimana waktu itu kami masih dalam keadaan berduka karena kami baru saja mengalami cobaan dan ujian kehilangan seseorang yang kami sayang yaitu ayah dari kak azka. Jadi, kami tunda resepsi kami sampai  tahun berikutnya.